top of page
  • Writer's pictureSounds Of Color

Rihanna Sempat Berhentikan 3 Bisnisnya dalam Rangka solidaritas #BlackLivesMatter

Updated: Jul 2, 2020


picture by Thomas Entertainment

Kampanye media sosial dengan gerakan #BlackoutTuesday dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran atas kasus pembunuhan yang tidak adil terhadap George Floyd dan juga korban pembunuhan lainnya yang tidak terhitung jumlahnya. Dalam kasus terakhir yang ramai dibincangkan yaitu pembunuhan George Floyd ini memicu sebagian besar orang terutama yang merasa diperlakukan tidak adil untuk menyuarakan meminta keadilan bahwa kehidupan orang dengan kulit hitam juga berarti dan kemampuan daya beli orang kulit hitam tidak boleh disepelekan.



picture from South China Morning Post

Penyanyi Rihanna memang tidak terlihat turun kejalan seperti yang dilakukan selebriti dan juga public figure lainnya. Namun ia tetap ikut mendukung kampanye #BlackLivesMatter pada 2 Juni 2020 dengan cara memberhentikan produksi dari 3 bisnisnya yaitu brand kosmetik Fenty beauty, lini pakaian dalam Savage X Fenty, dan juga label mewah yang dikendalikan LVMH yaitu Fenty tersebut sebagai tanda menanggapi protes yang tengah berlangsung saat itu untuk menuntut keadilan bagi George Floyd dan Korban kulit hitam lainnya terhadap kebrutalan dari Tindakan rasis polisi di Amerika, serta menunjukan dampak dari daya beli orang kulit hitam di Amerika.


Dan juga dalam mengikuti Gerakan #BlackoutTuesday Rihanna dan Brandnya ikut berhenti mengunggah konten yang berisikan tentang hal pribadi dan memulai untuk mengedukasi diri sendiri mengenai gerakan #BlackLivesMatter sebagai usaha memperkuat suara serta mendukung usaha milik orang kulit hitam. Selain menyadarkan semua tentang tindak kekerasan dan pembunuhan yang tidak adil terhadap orang kulit hitam. Kampanye ini juga menunjukan kekuatan dari orang kulit hitam dan memperlihatkan bagaimana orang kulit hitam di Amerika memiliki daya beli yang vital di negeri Paman Sam tersebut.


picture from @badgalriri on instagram

Tidak hanya memposting pada akun pribadi milik Rihanna, ke-3 akun bisnisnya tersbut pun turut mengikuti gerakan #BlackoutTuesday tersebut. Dalam captionnya Rihanna menuliskan “Kami tidak membeli apa-apa!!! Dan kami juga tidak menjual apa-apa!! gang gang!” dan tidak lupa dengan tagar serta menautkan akun instagram ke-3 brandnya pada gambar hitam yang ia unggah tersebut.


Ke-3 label miliki Rihanna tersebut telah memberikan dampak yang cukup besar pada industry bidang fashion dan juga kecantikan pada beberapa tahun terakhir ini. Dimana Label Fenty Beauty berhasil menarik para pecinta kosmetik dan diperkirakan menghasilkan pendapatan yang mencapai $570 juta hanya pada tahun 2019, Savage X Fenty sendiri memberi pengaruh pada fashion khususnya lingerie yang disiarkan di televisi, dan yang paling menarik adalah Fenty menjadi brand mewah terbaru pertama dari LVMH, merupakan sebuah perusahaan multinasional yang bermarkas di Paris, Prancis yang menaungi brand brand besar seperti Louis Vuitton, Givenchy, Kenzo, dan lain-lain. Fenty sendiri berhasil menjadi brand terbaru dari LMVH dalam 30 tahun terakhir.

13 views0 comments

Comments


bottom of page