top of page
Writer's pictureSounds Of Color

Shanty Paredes dan Nana Mirdad Bangga dengan Kulit Sawo Matang


photo from @shantyparedes on instagram

Shanty yang merupakan penyanyi, dan juga aktris Indonesia memiliki warna kulit kecokelatan atau biasa disebut sawo matang khas orang Indonesia. Ia bangga dengan warna kulitnya, bahkan tidak memiliki keinginan membuat kulitnya lebih putih seperti kebanyakan artis tanah air, ia tetap menjaga kulitnya gar tetap tanning. Melansir dari kumparan.com, Shanty menngaku warna kulitnya sudah seperti ini sejak lahir, “Mau diapain lagi? Spray tan? Enggak” ungkapnya.


Namun karena Shanty memiliki warna kulit tanning, ia mengaku sempat memiliki kenangan buruk terkait warna kulitnya. Hal ini terjadi karena saaat sekolah dulu, ia sering dirundung karena warna kulitnya yang kecokelatan. Akibatnya, Shanty pernah berupaya segala hal agar kulitnya putih. “Dulu tuh pas SMA aku sering dikatain, nickname-ku jelek bangget, berkaitan sama kulit hitamku”, tambahnya “Dulu pengin banget putih sampai pakai krim-krim apa aja”.


Tidak ingin terlalu dalam dengan kesedihan, Shanty akhirnya sadar bahwa tidak perlu

mengubah dirinya untuk mendapat penerimaan agar disukai orang lain. Wanita keturunan Sumedang-Belanda ini mengatakan kekurangannya ini ia anggap sebagai kelebihan. Ia justru kini lebih merawat kulitnya agar tetap sehat.


photo from @nanamirdad on instagram

Hal buruk juga terjadi keada Nana Mirdad. Ia mendapat sebuah DM (Direct Message) pada Instagram pribadinya. Netizen mengatakan kepada Nanam untuk bersyukur karena memilikisuami yang ganteng dan putih, netizen tersebut mengatakan:

“Nana kamu beruntung banget sih dpt Andrew…

Suami kmu itu putih ganteng…

Bersyukur lah kamu yg hanya kulit sawo matang..”


Photo by grid.id

Siapa yang tidak geram mendapat tindakan colorism seperti ini? Kemudian Nana mengunggah DM tersebut ke Instagram Story, dan menulis koemntarnya terkait pesan yang ia terima, “DM ini menurutku lucu.. Bingung dengan orang2 yang merasa bahwa mendapat suami yang putih ganteng itu adalah keberuntungan yang sesungguhnya.. Apalagi setelah itu bilang bahwa aku harus bersyukur karena kulitku kan hanya sawo matang. Bagian luar manusia ngga jadi jaminan pernikahan akan bahaia karena beauty fades after a while. But a character last forever. And you know what, I think kulit sawo matang is AMAZING. jangan pernah merasa minder dengan warna kulit kita apapun itu.. semua race punya kecantikan dan keunikan masing2. Putih bukan berarti selalu lebih baik dari sawo matnag.. This is a very misleading mind set yang sering ditanamkan di benak orang Indonesias. Be proud of our skin color.. Stop membeda2kan.” Tulisnya dalam satu Instagram Story.


Nana juga melanjutkan pendapatnya dalam Instagram Story Selanjutnya “Indonesian women from Sabang sampai Merauke.. BE PROUD OF YOUR SKIN COLOR and never let anyone underestimate your unique physical beauty. Cantik itu tidak berarti kita harus jadi sama seperti orang2 lain… tidak selalu cantik itu berarti ‘kulit putih, rambut panjang, bulu mata palsu, soft lense, dll.’ Be yourself and thank God everyday for whatever skincolor we are in right now. Walk with pride and never let anyone tell you are worth less because of your skin color.”


Nana terheran dengan orang-orang yang menjadikan kulit putih sebagai standar kecantikan. Ia pun menegedukasi banyak orang dengan unggahan Instagram Story. Dengan keajdian ini akan menarik kesimpulan bahwa diharapkan semakin banyak lagi masyarakat yang paham bahwa cantik itu tidak harus putih, mencintai diri sendiri adalah sebuah keharusan seperti bangga dngan warna kulit apapun yang dimiliki.

3 views0 comments

Comments


bottom of page